KAJIAN ESTETIKA LUKISAN REALIS KONTEMPORER Drs. Irwan, M.Sn. YANG BERJUDUL DI UJUNG TANDUK

Authors

  • Asra Ilal Khairi Universitas Negeri Padang
  • Abdul Hafiz Universitas Negeri Padang

DOI:

https://doi.org/10.24114/gr.v11i1.34129

Abstract

Aesthetics was a science that studies things related to beauty, the perspective of beautifulness cannot be the same, some people may be seen something beautiful but not for the others, something that was unstable depends on conditions and situations, therefore beauty is a theory of relativity in which it relates to subjects, objects and value. Talking about aesthetics, it would be related to various disciplines, one of these disciplines was fine arts, in which there were various fields such as painting, graphics, crafts and many other fields of art. Various expressions about the culture began to be expressed by artists in the archipelago, this thing related to the erosion of culture and traditions inherent in society, one of which is through the painting "on the edge of the horn" which talks about Minangkabau culture. The purpose of this paper was as an educational medium for students and the Minangkabau community about the culture in the Minangkabau realm which was increasingly disappearing in the face of foreign times and cultures. This research used a qualitative approach with a descriptive type of research. The subject of this research was the painting of Drs, Irwan, M.Sn. entitled "On the Edge of the Horn". Data collection techniques used observation techniques, interviews and documentation. The research instruments used were observation guidelines and interview guidelines. The data analysis technique used is an analytical technique which includes data reduction, data presentation, and conclusion drawing and verification. The results of this study found the reality of the message conveyed by the artist regarding the condition of Minangkabau culture which is increasingly on the brink of extinction through the study of aesthetics of subjects, objects and values. Keywords: aesthetics, painting, Minangkabau culture. AbstrakEstetika merupakan ilmu yang mempelajari mengenai hal-hal yang berkaitan dengan keindahan, indah bagi seseorang belum tentu indah pula bagi orang lain, sesuatu yang labil ini bergantung kepada kondisi dan situasi, oleh karena itu keindahan merupakan teori relativitas yang di dalamnya berkaitan dengan subjek, objek dan nilai. Berbicara estetika maka akan menyangkut dengan berbagai disiplin ilmu, salah satu disiplin ilmu tersebut adalah seni rupa yang di dalamnya terdapat berbagai bidang seperti lukis, grafis, kriya dan masih banyak lagi bidang seni rupa lainnya. Berbagai ungkapan mengenai kebudayaan mulai diungkapkan oleh seniman di nusantara, hal ini berkaitan dengan terkikisnya kebudayaan dan tradisi yang melekat pada masyarakat, salah satu adalah melalui lukisan œdi ujung tanduk yang berbicara mengenai kebudayaan Minangkabau. Tujuan tulisan ini sebagai media edukasi bagi mahasiswa dan masyarakat Minangkabau mengenai kebudayaan di Ranah Minang yang semakin hari semakin menghilang di makan zaman dan kebudayaan asing. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah lukisan Drs. Irwan, M.Sn. yang berjudul œDi Ujung Tanduk. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu pedoman observasi dan pedoman wawancara. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis yang meliputi reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil dari penelitian ini akan ditemukan realita mengenai pesan yang disampaikan seniman mengenai kondisi kebudayaan Minang Kabau yang semakin di ujung tanduk melalui kajian estetika subjek, objek dan nilai.Kata Kunci: estetika, lukisan, budaya Minangkabau. Authors:Asra Ilal Khairi : Universitas Negeri PadangAbdul Hafiz : Universitas Negeri Padang References:Arsana, Nyoman & Supono. (1983). Dasar-dasar Seni Lukis. Denpasar: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.Bangun, Sem C. (2000). Kritik Seni Rupa. Bandung: ITB Bandung.Basri, Hasan. (1977). Minangkabau Dalam Seputar Seni Tradisional. Padang: SMSR.Djelantik, A. A. M. (1999). Estetika Sebuah Pengantar. Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia ArtLine.Jaafar, Ben. (2011). Cigondewah An Art Project. https://benjaafar.blogspot.com/2011/03/cigondewah-art-project-by-tisna-sanjay (diakses 2 April 2022).Junaedi, Deni. (2016). Estetika Jalinan Subjek Objek dan Nilai. Yogyakarta: ArtCiv.Kartika, Dharsono Sony. (2004). Pengantar Estetika. Bandung: Rekayasa Sains Bandung.Kartika, Dharsono Sony. (2007). Kritik Seni. Bandung: Rekayasa Sains Bandung.Khairi, Asra. Ilal. (2011). Komparasi Motif Ukiran Rumah Gadang Bukik Surungan Kelarasan Koto Piliang Kota Padang Panjang dengan Rumah Gadang Sicamin Biaro Kelarasan Koto Piliang Kabupaten Agam Sumatera Barat. Thesis. Padang: Program Magister Universitas Pendidikan Indonesia.Mamannoor. (2002). Wacana Kritik Seni Rupa di Indonesia. Bandung: Nuansa Anggota IKAPI.Miles, B. Mathew dan Michael Huberman. (1992). Analisis Data Kualitatif Buku Sumber Tentang Metode-metode Baru. Jakarta: UIP.Ramanto, Muzni. (2012). Estetika Islam. Padang. UNP.Sanyoto, Sadjiman, Ebdi. (2005). Dasar-dasar Tata Rupa & Desain. Yogyakarta: Arti Bumi Intaran.Soetjipto, Katjik. (1998). Sejarah Perkembangan Seni Lukis Moderen. Jakarta: Mendikbud Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.Sp, Soedarso. (2000). Sejarah Perkembanan Seni Rupa Modern. Jakarta: Studio Delapan Puluh.Sudarsono. (2009). Apresiasi dan Kritik Seni. Bandung: Rekayasa Sains.Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Downloads

Published

2022-06-30

How to Cite

Khairi, A. I., & Hafiz, A. (2022). KAJIAN ESTETIKA LUKISAN REALIS KONTEMPORER Drs. Irwan, M.Sn. YANG BERJUDUL DI UJUNG TANDUK. Gorga : Jurnal Seni Rupa, 11(1), 138–146. https://doi.org/10.24114/gr.v11i1.34129

Issue

Section

Gorga : Jurnal Seni Rupa