PENELUSURAN JEJAK PENINGGALAN KOLONIAL BELANDA DI DESA LAU SIMOMO SEBAGAI SIKAP SADAR SEJARAH LOKAL GUNA MENCEGAH DEKADENSI MORAL GENERASI MUDA TANAH KARO
DOI:
https://doi.org/10.24114/ph.v9i1.50726Keywords:
, Peninggalan Sejarah, Desa Lau Simomo, Sadar Sejarah Lokal, Dekadensi MoralAbstract
Penelitian berjudul Penelusuran Jejak Peninggalan Kolonial Belanda di Desa Lau Simomo Sebagai Sikap Sadar Sejarah Lokal Guna Mencegah Dekadensi Moral Bagi Generasi Muda di Tanah Karo dilatar belakangi terdapatnya jejak peninggalan Kolonial Belanda di Desa Lau Simomo berupa bangunan pada abad 20 dan masih berfungsi hingga saat ini. Secara teoritis dan praktis penelusuran jejak kolonial belanda di desa Lau Simomo dapat menumbuhkembangkan sikap sadar sejarah lokal guna mencegah dekadensi moral generasi muda di Tanah Karo yang semakin lama semakin meningkat dan memprihatinkan. Penelitian Dasar ini bertujuan (1). Untuk mengetahui bagaimana latar belakang masuknya Kolonial Belanda di Desa Lau Simomo, (2) Untuk mengetahui apa dan bagaimana jejak peninggalan Kolonial Belanda di Desa Lau Simomo, (3) Untuk mengetahui bagaimana nilai dan sikap yang diperoleh dari penelusuran jejak peninggalan Kolonial Belanda di Desa Lau Simomo dalam mencegah dekadensi moral generasi muda di Tanah Karo. Penelitian ini adalah penelitian sejarah sosial lokal masyarakat karo dengan menggunakan metode penelitian sejarah deskriptif kualitatif melalui langkah- langkah; heuristic (pengumpulan data yang relevan dengan topik kajian, baik primer, maupun sekunder), verifikasi (kritik sumber eksternal dan internal), untuk selanjutnya diinterpretasi. Langkah akhir adalah penulisan (historiografi) dilakukan secara sistematis dan komunikatif setelah analisis data. Sumber data diperoleh melalui Library Research atau studi pustaka, observasi, dan wawancara kepada pihak yang relevan dengan topik kajian. Penelitian ini menargetkan luaran wajib berupa laporan akhir penelitian, HAKI proposal dan laporan akhir penelitian, Publikasi ilmiah pada prosiding terindeks (Publish) tahun 2023 dan jurnal nasional terakreditasi Sinta dan diakhiri dengan luaran tambahan jurnal internasional.Downloads
Published
2024-01-23
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Lister Eva Simangunsong, Hidayat Hidayat, Payerli Pasaribu

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Puteri Hijau: Jurnal Pendidikan Sejarah oleh Abdul Haris Nasution disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.