SASTRA DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA

Authors

  • Ririn Ayu Wulandari Sastra memiliki peran yang sangat penting dalam pendidikan karakter. Hal ini disebabkan, karena karya sastra pada dasarnya membicarakan berbagai nilai-nilai kehidupan yang berkaitan langsung dengan pembentukkan karakter siswa. Sastra dalam pendidikan berperan untuk mengembangkan bahasa, aspek kognitif, afektif, psikomotorik, kepribadian, dan pribadi sosial siswa. Sastra sebagai media pembelajaran dapat dimanfaatkan secara reseptif dan ekspresif dalam pembentukan karakter. Pemanfaatan secara reseptif dimaksud yaitu karya sastra sebagai media pembentukan karakter dilakukan dengan pemilihan bahan ajar dan pengelolaan proses pembelajaran. Adapun pemanfaatan secara ekspresif dimaksud yaitu karya sastra sebagai media pembentukan karakter dengan cara mengelola emosi, perasaan, semangat, pemikiran, ide, gagasan, dan pandangan siswa ke dalam bentuk kreativitas menulis berupa novel dan cerpen, dan bermain drama, teater atau film. Oleh karena itu, siswa yang telah memahami sastra dapat mengalami pembentukan karakter menjadi lebih baik.

DOI:

https://doi.org/10.24114/kultura.v1i2.5181

Abstract

Sastra memiliki peran yang sangat penting dalam pendidikan karakter. Halini disebabkan, karena karya sastra pada dasarnya membicarakan berbagai nilai-nilaikehidupan yang berkaitan langsung dengan pembentukkan karakter siswa. Sastradalam pendidikan berperan untuk mengembangkan bahasa, aspek kognitif, afektif,psikomotorik, kepribadian, dan pribadi sosial siswa. Sastra sebagai mediapembelajaran dapat dimanfaatkan secara reseptif dan ekspresif dalam pembentukankarakter. Pemanfaatan secara reseptif dimaksud yaitu karya sastra sebagai mediapembentukan karakter dilakukan dengan pemilihan bahan ajar dan pengelolaanproses pembelajaran. Adapun pemanfaatan secara ekspresif dimaksud yaitu karyasastra sebagai media pembentukan karakter dengan cara mengelola emosi, perasaan,semangat, pemikiran, ide, gagasan, dan pandangan siswa ke dalam bentuk kreativitasmenulis berupa novel dan cerpen, dan bermain drama, teater atau film. Oleh karenaitu, siswa yang telah memahami sastra dapat mengalami pembentukan karaktermenjadi lebih baik.

Downloads

Published

2015-10-01