Penggunaan Model Kooperatif Teams Games Tournament Pada Materi Biosfer Di Kelas XI SMA N I Bintang Bayu Kecematan Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai T.A 2011/2012
DOI:
https://doi.org/10.24114/jg.v4i2.8071Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Aktivitas belajar siswa melalui penggunaan model pembelajaran Kooperatif Teams Games Tournament (TGT) pada materi biosfer di kelas XI IPS-2 SMAN 1 Bintang Bayu T.A 2011/2012, (2) Hasil belajar siswa melalui penggunaan model pembelajaran Kooperatif Teams Games Tournament pada materi biosfer di kelas XI IPS-2 SMAN 1 Bintang Bayu T.A 2011/2012. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas dengan subjek kelas XI IPS-2 SMAN 1 Bintang Bayu yang berjumlah 36 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan teknik komunikasi tidak langsung, kemudian data dianalisis dengan teknik analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan : (1) Bahwa penggunaan model pembelajaran Kooperatif Teams Games Tournament dapat meningkatkan persentase aktivitas belajar siswa, ini terlihat dari siklus I persentase aktivitas siwa sebesar 71,54% meningkat menjadi 86,74% pada siklus II, (2) Penggunaan model Kooperatif Teams Games Tournament dapat meningkatkan hasil belajar siswa, dari siklus I yakni 72,22% menjadi 91,66% pada siklus II. Dengan demikian dapat dikemukakan bahwa penggunaan model pembelajaran Kooperatif Teams Games Tournament pada materi biosfer di kelas XI IPS-2 SMAN 1 Bintang Bayu telah mencapai nilai standar KKM. Hal itu ditunjukkan ketuntasan belajar siswa secara individu berada di atas nilai 63 dan ketuntasan belajar siswa secara klasikal dengan persentase sebesar 91,66%.Kata Kunci : Kooperatif Teams Games Tournament, Materi BiosferReferences
Arikunto, Suharsimi. 2003. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.
Arysad, Azhar. 2003. Media Pembelajaran. Jakarta : Rajawali Press
Djamarah, Syaiful Bahri, dkk. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Ginting, E. S., & Pinem, K. (2012). Upaya Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Hakekat Geografi dengan Menggunakan Model SQ3R di Kelas X SMA RK Delimurni Bandar Baru TA 2011/2012. JURNAL GEOGRAFI, 4(1), 43-54.
Hamalik, Oemar. 2001. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta
Indah . 2005. Upaya Peningkatan Hasil Belajar Siswa Dengan Menerapkan Model Pembelajaran Kooperatif TGT pada pokok bahasan koloid di kelas XI SMA 1 Tebing Tinggi T.A 2005/ 2006. Skripsi : Jurusan Pendidikan Biologi UNIMED.
Isjoni. 2009. Cooperative Learning. Bandung : Alfabeta.
Nurhadi. 2002. Pendekatan Konstektual (Contextual Teaching and Learning). Jakarta : Depdiknas.
Sanjaya, Wina. 2007. Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung : Pernada Media Grup.
Sidauruk, T., & Zandroto, W. A. S. (2011). Penerapan Model Pembelajaran Pemrosesan Informasi Berpikir Induktif dalam Mata Pelajaran Geografi Pada Kelas XI SMA Negeri 15 Medan. JURNAL GEOGRAFI, 3(2), 43-66.
Sialagan, A., & Irmayanti, I. (2011). Penerapan Model Pembelajaran Snowball Throwing Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa (Studi Kasus SMA Negeri 1 Bintang Bayu Kabupaten Serdang Bedagai). JURNAL GEOGRAFI, 3(1), 81-90.
Slameto. 2003. Belajar Dan Faktor- Faktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Sudjana, H. 2001. Metode dan Tehnik Pembelajaran Partisipatif. Bandung : Falah Production.
Suryosubroto.1997. Proses Belajar Di Sekolah.Bandung : Rineka Cipta.
Usman, Uzer. 2000.Ketuntasan Belajar. Bandung : Rosdakarya.
Yasa, Doantara. Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT).(http://ipotes. Wordpress.com/2008/05/11). Diakses 20 Februari 2011.