Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pembelajaran Quantum dapat meningkatkan kemampuan mengenal bentuk-bentuk geometri di TK Salsabila Al-Fazira Binjai Tahun Pelajaran 2015/2016. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Class Room Action Research) yaitu suatu bentuk penelitian yang dilakukan guru untu memperbaiki proses pembelajaran. Penelitian ini terdiri dari empat komponen, yaitu : (a) perencanaan (planning): (b) tindakan (action): (c) pengamatan (observing): (d) refleksi (reflecting). subyek dalam penelitan tindakan kelas ini adalah siswa kelas B di TK Salsabila Al-Fazira Binjai Tahun Pelajaran 2015/2016 yang berjumlah 25 anak terdiri dari 12 anak laki-laki 13 anak perempuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari data observasi yang dilakukan pada pelaksanaan pembelajaran siklus I sebanyak 4 orang anak (16%) kemampuan mengenal bentuk-bentuk geometri termasuk kategori berkembang sesuai harapan, sebanyak 21 orang anak (84%) kemampuan mengenal bentuk-bentuk geometri anak termasuk kategori mulai berkembang dengan rata-rata nilai kelas yaitu 50. Berdasarkan hasil penelitian perlu dilanjutkan ke siklus II dengan perbaikan anak lebih aktif dengan pembelajaran quantum. Dari data observasi yang dilakukan pelaksanaan pembelajaran siklus II dapat dikemukakan bahwa sebanyak 4 orang anak (16%) kemampuan mengenal bentuk-bentuk geometri termasuk kategori berkembang sangat baik, dan sebanyak 21 orang anak (84%) kemampuan mengenal bentuk-bentuk geometri anak termasuk kategori berkembang sesuai harapan dengan rata-rata nilai kelas yaitu 73,50. Dari temuan data ini maka dapat dijelaskan bahwa secara klasikal kemampuan anak dalam mengenal bentuk-bentuk geometri berkembang sangat baik. Kata kunci: kemampuan mengenal bentuk geometri, pembelajaran quantum.