PENGARUH PENILAIAN PROSES GERAK HASIL BELAJAR RENANG TERHADAP KOMPETENSI MAHASISWA PRODI PJKR

Authors

  • Suprayitno .

DOI:

https://doi.org/10.24114/jpbp.v22i2.6558

Keywords:

Penilaian, Hasil Belajar, Renang

Abstract

Keberadaan authentic assesment untuk mengukur kompetensimahasiswa dalam mata kuliah KBK sistem blok dan menentukan batas ukurkemampuan yang diperlukan sebagai prasyarat kompetensi mata kuliah.Terdapat perbedaan rata-rata antara hasil pre-test dan post-test yang signifikan(nilai Sig (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05) antara proses gerak hasil belajarrenang gaya bebas dengan menggunakan penilaian otentik (autenticassesment). Hal ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan penilaianautentic assesment dapat menggambarkan kompetensi mahasiswa secara valid.Penilaian ini mampu memvasilitasi mahasiswa untuk menggunakan kombinasidari kompetensi pengetahuan keterampilan dan sikapnya untukmengaplikasikan sesuatu yang dibutuhkan dalam pembelajaran renang gayabebas. Terdapat perbedaan rata-rata antara hasil pre-test dan post-test yangsignifikan (nilai Sig (2-tailed) sebesar 0,000 < 0,05) antara proses gerak hasilbelajar renang gaya dada dengan menggunakan penilaian otentik (autenticassesment). Hal ini menunjukkan bahwa dengan menggunakan penilaianautentic assesment dapat menggambarkan kompetensi mahasiswa secara valid.Penilaian ini mampu memfasilitasi mahasiswa untuk menggunakan kombinasidari kompetensi pengetahuan keterampilan dan sikapnya untukmengaplikasikan sesuatu yang dibutuhkan dalam pembelajaran renang gayadada.

References

A. Donlan and Mrs. P.Cox, Swimming Royal

Navy, The Royal Marines. London:

Education and Youth Limited 1999.

Badan Standar Nasional Pendidikan (2007).

Panduan Penilaian Kelompok Mata

Pelajaran Jasmani, Olahraga, dan

Kesehatan. Jakarta: Departemen

Pendidikan Nasional.

Bill Sweetenham & John Atkinson,

Championship Swim Training. USA:

Human Kinetics, 2003.

Ernest W. Maglischo, Swimming Fastest

Canada: Human Kinetics, 2003.

Griffin, P & Nix, P. (1991). Educational

assessment and reporting: A new

approach. Sydney: Harcourt Brace

Jovanovich.

Geoffrey Corlett, Swimming Teaching (Theory

and Practice). London: Kaye &

Ward., 1972.

Guilford, J.P. (1982). Psychometric methods

(2nd.ed). New York: McGraw-Hill

Publishing Co.Ltd.

Harrow, A. J. (1972). A taxonomy of the

psychomotor domain: A guided for

developing behavioral objective. New

York: David Mc Key Company.

Mardapi, Dj. dan Ghofur, A, (2004). Pedoman

Umum Pengembangan Penilaian;

Kurikulum Berbasis Kompetensi SMA.

Jakarta: Direktorat Pendidikan

Menengah Umum.

Murni Muhammad. Peraturan Perlombaan

Renang FINA Hand Book 2002-2005.

Jakarta PRSI, 2003.

Popham, W.J., (1999). Classroon Asessment:

What teachers need to know. Mass:

Allyn-Bacon.

Nurkencana. 1986. Evaluasi Pendidikan. Jakarta

: Penerbit Usaha Nasional.

Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang

Mempengaruhinya. Jakarta : PT. Rineka

Cipta.

Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian.

Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Suryosubroto, B. 1997. Proses Belajar Mengajar

Disekolah. Jakarta : Penerbit Rineka

Cipta.

Singer,R.N. 1972. The psychomotor domain:

Movement behavior. London: Henry

Kimton Publisher.

Tim Peneliti. (2002). Pola Induk Pengembangan

Sistem Penilaian Hasil Belajar Berbasis

Kompetensi Dasar Siswa SMU. Draf

laporan

penelitian,

tidak

diterbitkan, Pascasarjana UNY.

Zainul, Asmawi. (2001). Alternative Asessment.

Jakarta: Proyek Universitas Terbuka.

Downloads

Published

2017-07-06

Issue

Section

SEPTEMBER 2016