MEMBANGUN LINTASAN BELAJAR BERPIKIR KREATIF MAHASISWA TOPIK LINGKARAN DENGAN MENERAPKAN PENDEKATAN METAKOGNISI
DOI:
https://doi.org/10.24114/jpbp.v25i2.17639Keywords:
Kemampuan berpikir kreatif, lintasan belajar, pendekatan metakognisi, lingkaranAbstract
Akar masalah memahami materi dalam matematika adalah dibutuhkan lintasan belajar. Prior knowledge menjadi hal yang paling krusial yang membuat mahasiswa mampu menghubungkan semua informasi yang ada sehingga mereka dapat mengkonstruk pengetahuan baru melalui proses asimilasi atau akomodasi. Penelitian ini bertujuan untuk membangun lintasan belajar siswa dalam menyelesaikan permasalahan mengenai lingkaran, mengetahui kemampuan berpikir kreatif mahasiswa dengan lintasan belajar yang dirancang dengan pendekatan metakognisi. Jenis penelitian ini adalah Design Research untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Dalam penelitian ini peneliti memberikan 3 butir soal kemampuan berpikir kreatif. Dilakukan 2 uji coba, uji coba I dilakukan di kelas A dan uji coba II dilakukan di kelas B. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 3 fase pada lintasan belajar kemampuan berpikir kreatif mahasiswa yaitu menganalisis, mengidentifikasi, dan mengevaluasi. Hasil tes kemampuan berpikir kreatif mahasiswa pada uji coba 1 menunjukkan mahasiswa belum dapat menyelesaikan permasalahan secara optimal. Ketidakpahaman mahasiswa mengenai konsep lingkaran dan menentukan keliling lingkaran membuat mahasiswa kesulitan untuk memecahkan masalah mengenai panjang garis singgung lingkaran. Dengan mengembangkan lintasan belajar sebelumnya, pada uji coba 2 terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif mahasiswa. Perancangan sebuah lintasan belajar yang benar juga sangat berpengaruh meningkatkan kemampuan mahasiswa. Dan membuat proses belajar yang menyenangkan dan bermakna sehingga mahasiswa akan mengingat pengetahuan dalam ingatan jangka panjangReferences
Bakker, A. 2003. Design Research in Statistics Education on Symbolizing and Computer Tools. Amersfoort: Wilco Press.
Fauzi, A. 2015. The Enhancement of Student™s Mathematical Connection Ability and Self regulation learning with Metacognitive Learning Approach in Junior High Schoool. Internasional Conference On Research and Education In Mathematics (ICREM7).
Fauzi, A. Dirgeyase, W. I. & Priyanto, A. 2019. Building Learning Path of Mathematical Creative Thinking of Junior Students on Geometry Topics by Implementing Metacognitive Approach. International Education Studies. Vol. 12. No. 2. ISSN 1913-9020 E-ISSN 1913-9039.
Gravemeijer, K dan Van Eerde, D 2009. Design Research as a Means for Building a Knowledge Base for Teaching in Mathematics Education, The Elementary School Journal, !09 (5) : 510-524
Gravemeijer, K., & Cobb, P. 2006. Design research from a learning design perspective. In J. van den Akker, K. Gravemeijer, S. McKenney & N. Nieveen (Eds.), Educational Design Research (pp. 17-51). London Routledge
Kramarski, B. & Mizrachi, N. 2014. Enhancing Mathematical Literacy with The Use of Metacognitive Guidance in Forum Discussion. In Proceeding of the 28th Conference of Internasional Group for Psychology of Mathematics Education.
Mukasyaf, F. Fauzi, A. Mukhtar. 2019. Building Learning Trajectory Mathematical Problem Solving Ability in Circle Tangent Topic by Applying Metacognition Approach. International Education Studies. Vol. 12. No. 2. ISSN 1913-9020 E-ISSN 1913-9039
Nurdin. 2007. Model Pembelajaran Matematika yang Menumbuhkan Kemampuan Metakognisi untuk Menguasai bahan Ajar. UNESA. Surabaya
Sagala, S. 2010. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
Santrock, John W. 2007. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Kencana Schoenfeld, A. H. 1992. Learning to Think Matematically: Problem Solving, Metacognition, And Sense-Making in Mathematics. In D. Grouws (ED.). Handbook for Research on Mathematics Teaching and Learning (pp.334-370).
Soedjadi, R 2007. Masalah Kontekstual Sebagai Batu Sendi Matematika Sekolah. Pusat Sains dan Matematika Sekolah UNESA, Surabaya
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 JURNAL PENELITIAN BIDANG PENDIDIKAN

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
a. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (https://creativecommons.org/licenses/by/4.0) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
b. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
c. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).