Penerapan Model PBL untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa di SMK Negeri 10 Medan

Abstract

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan di kelas X Tata Kecantikan-1 SMKN 10 Medan pada semester I tahun ajaran 2022-2023. Hal itu dipicu oleh pengamatan terhadap rendahnya hasil belajar siswa ketika mata pelajaran matematika diajarkan di kelas. Hasil dari pengalaman pendidikan siswa adalah fokus dari penelitian ini. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yang masing-masing siklusnya meliputi tahapan sebagai berikut: perencanaan, pelaksanaan rencana, observasi hasil, dan refleksi temuan. tindakan yang dilakukan dengan memanfaatkan model pembelajaran Problem-Based Learning (PBL) yang tekniknya disesuaikan dengan tema dan topik pelajaran yang sedang diajarkan. Temuan penelitian tindakan kelas yang dilakukan pada setiap siklusnya mengungkapkan adanya peningkatan hasil belajar siswa dalam kaitannya dengan mata pelajaran matematika. Jika direnungkan kembali hasil belajar awal yang dicapai siswa dalam pembelajaran, kira-kira 25.00 dicapai dengan memenuhi persyaratan yang relatif sedikit. Pada siklus I rata-rata hasil belajar siswa adalah 71,1 yang dianggap memenuhi kriteria cukup. Ini merupakan peningkatan sekitar 46,1. Dan pada siklus II terjadi peningkatan sekitar 4,55 sampai dengan 75,65 yang cukup memenuhi standar tinggi. Hasil belajar siswa mengalami peningkatan yaitu pada skor pra siklus sebesar 57,75. Pada siklus I terjadi peningkatan sebesar 14,95 sehingga total menjadi 71,7; pada siklus II terjadi peningkatan sebesar 3,95 sehingga total menjadi 75,7.