Nilai Sosiologis Dalam Lagu Anakhon Hi Do Hamoraon Di Ahu karya Nahum Situmorang
DOI:
https://doi.org/10.24114/kjb.v11i2.36132Abstract
Karya sastra merupakan bentuk dari seni, seperti halnya seni musik, seni lukis, seni tari, dan sebagainya, didalamnya sudah mengandung penilaian seni dan kata seni. Karya sastra dapat berupa tulisan dan lisan yang mengandung nilai-nilai kebaikan yang ditulis dalam bahasa yang indah. Beberapa bentuk sastra tulisan adalah kitabkitab dan beberapa buku-buku lainnya. Beberapa contoh dari sastra tulisan yang masih ditemukan sampai saat ini adalah pustaha Batak dan Aksara Batak. Sastra lisan memiliki contoh lagu-lagu daerah, umpama, dan umpasa (dalam Batak Toba) sebagai hal-hal yang menjadi kebudayaan turun temurun. Karya sastra biasanya akan bersifat dinamis dan perkembangannya biasanya dipengaruhi oleh apa yang dialaminya pada kehidupan dan pengalamannya sehari-hari. Lagu daerah merupakan salah satu hal yang paling menarik dari suatu daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai sosial yang terkandung pada teks lagu anakhon hi do hamoraon di au karya Nahum Situmorang. Metode yang dilakukan adalah metode kualitatif deskriptif dengan cara analisis interpretasi dan wawancara.Downloads
Published
2022-06-28
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2022 Junifer Siregar, Rachel Yoan Katherin Putri Siahaan, Maslan Sihombing

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.