Deiksis Dalam Sastra Lisan Bapukung Masyarakat Banjar Kabupaten Serdang Bedagai
DOI:
https://doi.org/10.24114/kjb.v10i2.26199Abstract
Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana bentuk dan makna deiksis persona, tempat, dan waktu dalam sastra lisan bapukung masyarakat banjar kabupaten serdangbedagai.Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan bentuk dan makna deiksis yang terdapat dalam sastra lisan tersebut. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Analisis kualitatif adalah bersifat induktif, yaitu suatu analisis berdasarkan data yang diperoleh selanjutnya dikembangkan. Hasil penelitian ini adalah 1) deskripsi bentuk dan makna deiksis persona yaitu (a) persona pertama, (b) persona kedua, dan (c) persona ketiga. Deiksis persona pertama meliputi deiksis persona pertama tunggal, persona kedua tunggal dan ketiga tunggal. 2) Deskripsi deiksis tempat, yaitu (a) yang dekat dengan pembicara (di sini); (b) yang jauh dari pembicara tetapi dekat dengan pendengar (di situ); (c) yang jauh dari pembicara dan pendengar (di sana). 3) Deskripsi deiksis waktu, yaitu (a) yang sedang terjadi, (b) yang akan terjadi, (c) yang sudah terjadi. Kata Kunci: bentuk deiksis, makna deiksis, sastra lisan.Downloads
Published
2021-06-30
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2021 Siti Aisah, Hera Chairunisa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.