Bahasa Verbal dan Non-Verbal yang Digunakan oleh Peserta Didik untuk Mengekspresikan Perasaan Malu pada Saat Mengikuti Perkuliahan dalam Jaringan
DOI:
https://doi.org/10.24114/kjb.v10i1.23927Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bahasa verbal dan bahasa non-verbal yang digunakan oleh peserta didik dalam mengekspresikan perasaan malu pada saat mengikuti perkuliahan dalam jaringan. Instrumen penelitian ini menggunakan puisi, lagu, dan rayuan/ gombalan untuk memicu hal-hal lucu dalam perkuliahan daring. Dari hasil analisis data ditemukan bahwa peserta didik menggunakan bahasa verbal dan non-verbal dalam mengekspresikan perasaan malu. Namun, bahasa verbal yang digunakan oleh peserta didik tidak memiliki banyak variasi bentuk seperti bahasa non-verbal yang digunakan untuk mengekspresikan perasaan malu. Kata Kunci: Bahasa Verbal dan Non-Verbal, Rasa Malu, Perkuliahan dalam JaringanDownloads
Published
2021-03-19
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2021 Harits Setyawan, Doni Alfaruqy, Elisabeth Elisabeth

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.