Musik Klasik Sebagai Alternatif Mengatasi Gangguan TidurPada Penderita Insomnia
DOI:
https://doi.org/10.24114/jpkm.v19i72.4728Abstract
Mendengar musik merupakan suatu kegiatan yang melibatkanpikiran dan perasaan. Mendengar musicdapat menimbulkan emosi, yang dalam istilah terapi aktivitas ini dikatakan sebagai aktifnya berbagaikognisi dan perasaan. Dilihat dari aspek kognitif dan aktivitas otak, dapat dikatakan bahwa setiap orangyang sehat dapat bereaksi terhadap musik baik secara fisik maupun psikis.Secara umum musik klasikdianggap memiliki dampak psikofisik seperti menimbulkan kesan rileks, santai, cenderung membuatdetak nadi bergerak konstan, sehingga memberi dampak menenangkan pikiran.Insomnia merupakanketidakmampuan atau kesulitan untuk tidur. Kesulitan tidur ini bisa menyangkut kurun waktu(kuantitas) atau kelelapan (kualitas) tidur. Penderita Insomnia sering mengeluh tidak bisa tidur, kuranglama tidur, tidur dengan mimpi yang menakutkan, dan merasa kesehatannya terganggu.Denganmemperdengarkan musik klasik diharapkan seseorang yang menderita insomnia dapat mengatasitidurnya dan menghindari segala dampak yang diakibatkan oleh insomnia tersebut, sehingga musikklasik dapat menjadi salah satu alternatif untuk mengatasi gangguan tidur bagi penderita insomnia.Published
2013-06-01
Issue
Section
Articles
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.