PENYULUHAN PENINGKATAN KUALITAS PARIWISATA BERBASIS CHSE DI KABUPATEN SAMOSIR
DOI:
https://doi.org/10.24114/jpkm.v29i2.38374Abstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang hendak dijalankan ini berjudul Penyuluhan Peningkatan Kualitas Pariwisata Berbasis CHSE di Kabupaten Samosir. Judul pengabdian ini diangkat karena pada masa pandemi Covid-19 ini, masih banyak pelaku usaha yang acuh dengan penerapan protokol kesehatan. Kabupaten Samosir yang menjadi salah satu bagian dari destinasi wisata super prioritas oleh Kemenparekraf pun tidak luput dengan sikap kurang peduli dengan permasalah Covid-19. Hal ini ditunjukkan dengan masih sangat sedikitnya usaha wisata yang tersertifikasi CHSE di Kabupaten Samosir. Maka dari itu, sangat penting dilakukan penyuluhan; bukan hanya menghimbau para pelaku usaha untuk mengurus sertifikat CHSE, namun juga bagaimana mengajarkan mereka strategi pemasaran dengan memanfaatkan media sosial, guna menarik atensi masyarakat luas. Target luaran yang ingin dari penyuluhan ini adalah para pelaku usaha wisata secara khusus restoran atau rumah makan dapat memahami pentingnya CHSE dan bagaimana menyusun strategi untuk menggaet wisatawan melalui media sosial. Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini bekerja sama dengan mitra pemerintah daerah, yakni Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Samosir. Kegiatan yang telah dilaksanakan oleh tim pengabdian dimulai dari pembekalan akan pentingnya penyediaan fasilitas-fasilitas berbasis CHSE; Sosialisasi kiat-kiat memperoleh sertifikat CHSE untuk menunjang kualitas tempat wisata; dan Melakukan pelatihan pemasaran dan pemanfaatan media sosial sebagai alat promosi wisata.Kata kunci: Pariwisata, Sertifikasi CHSE, Pelaku Usaha Wisata, Kabupaten SamosirDownloads
Published
2023-03-26
Issue
Section
Articles
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.