PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS CTL BERBANTUAN AUDIO-VISUAL POWTOON UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA
DOI:
https://doi.org/10.24114/jpf.v13i1.50796Abstract
Penelitian bertujuan untuk menganalisis kelayakan, kepraktisan, keefektifan dan peningkatkan hasil belajar siswa terhadap pengembangan media pembelajaran fisika berbasis CTL berbantuan audio-visual powtoon. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas XI semester 2 jurusan MIPA di SMA Swasta Dwi Tunggal Tanjung Morawa. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research & Development dengan model Brog & Gall, penelitian dilakukan hanya sampai pada tahap development atau pengembangan saja. Sampel yang diambil dari populasi adalah sebanyak dua kelompok yaitu kelompok kecil dan kelompok besar. Penelitian menggunakan pendekatan dengan analisis secara kualitatif dan kuantitatif. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuisioner atau angket berupa lembar checklist, dengan indikator kelayakan yang diukur dari segi kevalidan, kepraktisan, & keefektifan. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh kesimpulan bahwa uji kelayakan media pembelajaran CTL dari segi valid oleh validator ahli materi dan media dengan kategori layak, dan persentase uji kepraktisan media pembelajaran CTL oleh validator dengan kategori praktis, uji keefektifan media pembelajaran CTL berdasarkan hasil ketuntasan belajar adalah tuntas dan hasil keterlaksanaan pembelajaran kategori berhasil dan pengembangan media pembelajaran berbasis CTL berbantuan audio-visual powtoon berpengaruh pada peningkatan hasil belajar siswa.References
Arif & Muthoharoh. (2021). Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Powtoon dalam Meningkatkan Kemampuan Representasi IPA di Tengah Pandemi Covid 19. JIPI: JURNAL IPA dan PEMBELAJARAN IPA, 5(1), 112-124.
Ariyanto, Rio., Sri Kantun & Sukidin. (2018). Penggunaan Media Powtoon Untuk Meningkatkan Minat Dan Hasil Belajar Siswa Pada Kompetensi Dasar Mendeskripsikan Pelaku-Pelaku Ekonomi Dalam Sistem Perekonomian Indonesia. Jurnal Pendidikan Ekonomi: Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, Ilmu Ekonomi, dan Ilmu Sosial, 12(1), 122-127.
Budiyono, S. (2017). Manajemen Penelitian pengembangan (Research and Development) bagi Penyusun Tesis dan Disertasi. Aswaja Pressindo, Jogyakarta.
Hake, R. R. (1999). Analyzing Change/Gain Score. American Educational Research Association™s Division Measurement and Research Methodology. USA: Macmillan Publishing
Muhammad Fathurrohman. (2012). Belajar dan Pembelajaran Meningkatkan Mutu Pembelajaran Sesuai Standar Nasional. Yogyakarta: Teras.
Raihanati, L., Jamaludin, U., & Taufik, M. (2020). Pengembangan Media Pembelajaran Audio Visual Powtoon Berbasis Kontekstual Pada Mata Pelajaran IPS Kelas IV. Attadib: Journal of Elementary Education, 4(2), 1-11.
Riyanto, Yatim. (2009). Paradigma Baru Pembelajaran Sebagai Referensi bagi Guru/Pendidik dalam Implimentasi Pembelajaran Efektif dan Berkualitas. Jakarta: Kencana.
Sugiyono.(2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung PT Alfabeta.
.(2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung PT Alfabeta.
Trianto. (2011). Panduan Lengkap Penelitian Tindakan Kelas Teori dan Praktik. Prestasa Pustaka.
Yudha, A. T. R. C., EI, S., SEI, M., Amiruddin, A. R., Hilmi, A. F., Kaffah, A. F., ... & Nadhifa, Z. (2020). Fintech Syariah: Teori dan Terapan. Scopindo Media Pustaka.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rini Siti nainggolan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Pendidikan Fisika allow the author(s) to hold the copyright without restrictions and allow the author(s) to retain publishing rights without restrictions. Jurnal Pendidikan Fisika CC-BY or an equivalent license as the optimal license for the publication, distribution, use, and reuse of scholarly work.
In developing strategy and setting priorities, Jurnal Pendidikan Fisika recognize that free access is better than priced access, libre access is better than free access, and libre under CC-BY or the equivalent is better than libre under more restrictive open licenses. We should achieve what we can when we can. We should not delay achieving free in order to achieve libre, and we should not stop with free when we can achieve libre.
Jurnal Pendidikan Fisika is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.