THE EFFECT OF CIRCUIT GAMES ON THE PHYSICAL FITNESS OF STUDENTS IN RAPPOCINI STATE PRIMARY SCHOOL MAKASSAR

Authors

  • Juhanis Juhanis Universitas Negeri Makasar
  • Hasmyati Hasmyati Universitas Negeri Makasar
  • Benny Benny Universitas Negeri Makasar

DOI:

https://doi.org/10.24114/pjkr.v4i1.13010

Keywords:

permainan, sirkuit, kebugaran jasmani

Abstract

This research was descriptive research with quantitative approach that aimed to find out; Effects of Games Circuit toward the Physical Fitness Students of Rappocini State Primary School in Makassar. The population was all students of Rappocini State Primary School in Makassar. The samples were all Fifth Grade Students of Rappocini State Primary School in Makassar as many as 30 people. Sampling technique was by purposive sampling technique. Using survey data collection techniques and test measurement. Data analysis technique was descriptive analysis, analysis of t-test by SPSS 21 at significant level α = 0.05. The results of data analysis showed that: the t-test results obtained by value t arithmetic amounted at 26.107 and t table at dk (19) amounted to 2.045 with a significance level of 0.000. There fore the value of t is greater than t table (26.107> 2.045) means no significant effect on the physical fitness of the game circuit on the fifth grade students of Rappocini state primary school in Makassar.

Author Biography

Juhanis Juhanis, Universitas Negeri Makasar

Prodi Pendidikan Kepelatihan Olahraga

References

Arma Abdulah, 1994. Dasar-Dasar Pendidikan Jasmani. Depertemen Pendidikan dan kebudayaan.

Depdiknas, Dikdasmen. 2003. Kurikulum 2004, Pedoman Khusus Pengembangan Silabus dan Penilaian Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani. Jakarta

Diknas, 2010, TKJI (Tes Kesegaran Jasmani Indonesia Untuk Anak Usia 10-12 Tahun), Jakarta : Departemen Pendidikan Nasional Pusat Pengembangan Kualitas Jasmani Rekreasi.

Guntur. (2012). Metode Penelitian Pendidikan Jasmani. Diktat. Yogyakarta : FIK UNY.

Hasnan Said, 1975, Tes Kesegaran Jasmani Indonesia. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Harsono. 1988. Coaching dan Aspek-Aspek Psikologis dalam Coaching. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Pendidikan.

Kartono Kartini, 1990. Pengantar Metodologi Riset Sosial. Penerbit Mandar Maju.

Kiram, 1992. Belajar Motorik. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan. Jakarta

Marsudi, 1997 Pendidikan Kesegaran Jasmani. Penerbit Yudistira

Muhajir. 2004. Teori Dan Praktik Pendidikan Jasmani.Kurikulum 2004 Standar Kompetensi Yudistira anggota Ikapi Bandung.

Nazir M. 2009. Metode Penelitian. Jakarta. Penerbit : Ghalia Indonesia.

Nurhasan, 2001. Tes dan Pengukuran Dalam Pendidikan Jasmani, Prinsip-Prinsip Penerapannya, Jakarta : Depdiknas.

Rusli Lutan, dkk. 2002. Supervisi Pendidikan Jasmani: Konsep dan Praktik.

Santoso, dkk, 2007. Pendidikan Jasmani Olahraga dan kesehatan. Yudhistira Jakarta.

Sudjana, 1992, Metode Statistik, Bandung : Tarsito.

Sudarno, 1992. Pendidikan kesegaran Jasmani. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.

Sukintaka, 1992. Teori Bermain Untuk D2 PGSD Penjaskes. Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan. Jakarta

Suharsimi Arikunto. 2002. Prosedur Penelitian. Jakarta. Penerbit Rineka Cipta.

Sukrisno. dkk. 2007. Penjas Orkes. Untuk SD Kelas V. Penerbit Erlangga. Jakarta.

www.cybermq.com/2003

Published

2019-10-30

Issue

Section

Articles