Peran Guru PPKn dalam Mencegah Terjadinya Bullying Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan Tahun Pelajaran 2020/2021
DOI:
https://doi.org/10.24114/jk.v19i1.27541Keywords:
Teacher’s Role, Peran Guru, PPKn, BullyingAbstract
AbstractThis study is aims to determine the role of PPkn teachers in preventing bullying in class VIII students of SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan for the 2020/2021 academic year. The method used in this research is descriptive quantitative. This research was conducted at SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan. The population were all eighth grade students consisting of 8 classes totaling 253 students. Determine the sample using the Slovin formula with the results of 72 students, with a percentage of 28% from each class as many as 9 students per class. Data collection instrument was by distributing questionnaires. Data analysis was performed using a simple statistical technique. The results showed that PPKn teachers played a good role in preventing bullying in students which can be seen from the acquisition scores on variable X, as many as 5769 were included in good criteria and seen from the percentage of 80.12% from the expected 100%. The results of data processing also show bullying which is expressed through the acquisition scor on variable Y, as many as 2868. Bullying behavior ever occurs in class VIII SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan in the 2020/2021 academic year which is also shown at 39.83% from the expected 0%.----------------AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru PPKn dalam mencegah terjadinya bullying pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan Tahun Pelajaran 2020/2021. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan. Populasi pada penelitian yakni seluruh siswa kelas VIII yang terdiri dari 8 kelas yang berjumlah 253 siswa. Penentuan sampel menggunakan rumus Slovin dengan hasil 72 siswa, dengan persentase sampel sebesar 28% dari tiap kelas yakni sebanyak 9 siswa per kelas. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian dengan menyebarkan angket. Analisis data dilakukan menggunakan teknik statistik sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PPKn berperan baik dalam mencegah terjadinya bullying pada siswa yang dapat dilihat dari skor perolehan pada variabel X, sebanyak 5769 termasuk dalam kriteria baik dan dilihat dari persentase sebesar 80,12% dari yang diharapkan sebesar 100%. Hasil pengolahan data juga menunjukkan bahwa siswa pernah melakukan bullying yang dinyatakan melalui skor perolehan pada variabel Y sebanyak 2868. Perilaku bullying pernah terjadi pada siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Percut Sei Tuan Tahun Pelajaran 2020/2021 yang ditunjukkan melalui persentase sebesar 39,83% dari yang diharapkan sebesar 0%.References
Amnda, V., Amnda, V., Wulandari, S., Wulandari, S., Syah, S. N., Restari, Y. A., ¦ Arifin, Z. (2020). Bentuk dan Dampak Perilaku Bullying Terhadap Peserta Didik. Jurnal Kepemimpinan dan Pengurusan Sekolah, 5(1), 19“32. https://doi.org/10.34125/kp.v5i1.454
Arya, L. (2018). Melawan Bullying: Menggagas Kurikulum Anti Bullying di Sekolah. Mojokerto: Sepilar Publishing House.
Astuti, P. R. (2008). Meredam Bullying: 3 Cara Efektif Menanggulangi Kekerasan pada Anak. Jakarta: Grasindo.
Buan, Y. A. L. (2021). Guru dan Pendidikan Karakter: Sinergitas Peran Guru Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Pendidikan Karakter di Era Milenial. Indramayu: Penerbit Adab.
Hamidah, Z. (2019). Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menangani Kasus Bullying di SMP Ta™miriyah Surabaya. UIN Sunan Ampel.
Hendri. (2020). Penguatan Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Pendidikan Pesantren dalam Membentuk Keadaban Moral Santri. Jurnal Kewarganegaraan, 17(1), 35“49. https://doi.org/10.24114/jk.v17i1.18702
Kabatiah, M. (2021). Efektivitas Pengintegrasian Pendidikan Karakter di Perguruan Tinggi Melalui Teknik Klarifikasi Nilai Pada Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Kewarganegaraan, 18(1), 65“73. https://doi.org/10.24114/JK.V18I1.23730
Kurniasih, I. (2018). Guru Zaman Now, Metode Cerdas Mengatasi Permasalahan dalam Kelas. Jakarta: Kata Pena.
Madiong, B., Andi, Z. M., & Chakti, G. R. (2018). Pendidikan Kewarganegaraan: Civic Education. Makassar: Celebeces Media Perkasa.
Mayasari, I. (2020). Cyberbullying Versus Digital Citizenship. E Prosiding Seminar Nasional Virtual Pendidikan Kewarganegaraan 2020 œPenguatan Pendidikan Kewarganegaraan di Indonesia Pada Era Digital, 451“457. Surakarta: Prodi PPKn FKIP Universitas Sebelas Maret.
Nugroho, U. (2018). Metodologi Penelitian Kuantitatif Pendidikan Jasmani. Purwodadi: CV. Sarnu Untung.
Nursalam, Nawir, M., Suardi, & K, H. (2020). Model Pendidikan Karakter pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial di Sekolah Dasar. Banten: CV. A.A. Rizky.
Rachman, F., Nurgiansyah, T. H., & Kabatiah, M. (2021). Profilisasi Pendidikan Kewarganegaraan dalam Kurikulum Pendidikan Indonesia. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(5), 2970“2984. https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i5.1052
Readussolihin. (2019). Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mengantisipasi Perilaku Bullying di SMP Negeri Pagar Ayu Kec. Megang Sakti. STAI Bumi Silampari Lubuk Linggau.
Sapitri, W. A. (2020). Cegah dan Stop Bullying Sejak Dini. Semarang: Guepedia.
Setiawan, D., Yunita, S., & Rachman, F. (2020). Buku Ajar Kapita Selekta Kewarganegaraan. Medan: Akasha Sakti.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Umar. (2020). Pengantar Profesi Keguruan. Depok: Rajawali Press.
Untari, A. D., & Setiawati, E. (2020). Strategi Guru PPKn dalam Mengantisipasi Kekerasan pada Siswa. Pro Patria: Jurnal Pendidikan, Kewarganegaraan, Hukum, Sosial, dan Politik, 3(2), 185“200. https://doi.org/10.47080/PROPATRIA.V3I2.993
Winarsih. (2019). Pendidikan Karakter Bangsa. Tangerang: Loka Aksara.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Armi Sari Pratiwi Batubara, Adelia Endarwati, Nurhasania Siagian, Sri Yunita, Hodriani Hodriani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors published with the Jurnal Kewarganegaraan agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)
Licence
Jurnal Kewarganegaraan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.