KARAKTERISTIK SIFAT FISIS BRIKET BIOARANG BERBAHAN DASAR KULIT DURIAN
DOI:
https://doi.org/10.24114/jiaf.v7i4.43752Keywords:
fisika materialAbstract
Abstrak. Telah dilakukan pembuatan briket bioarang sebagai bahan bakar alternatif dengan bahan dasar kulit durian dan perkat tepung tapioka. Variasi komposisi kulit durian dan perekat tepung tapioka antara lain: 70% : 30%, 65% : 55% dan 60% : 40%, dan waktu pengeringan yaitu selama 3 hari. Parameter pengujian yang dilakukan meliputi: densitas, nilai kadar air dan nilai kalor. Data hasil pengujian diperoleh nilai densitas sebesar 0,497-0,639 g/cm3, nilai kadar air sebesar 8,00-8,011% dan nilai kalor sebesar 4.855-5002 cal/g, dimana nilai kadar air dan nilai kalor telah sesuai Standar Mutu Briket Indonesia sehingga briket bioarang yang diperoleh ini dapat dimanfaatkan dan dipakai dalam kehidupan sehari-hari.Kata kunci: briket bioarang, kulit durian dan nilai kalorReferences
Amaliyah Desi Mustika, 2013. Pemanfaatan Limbah Kulit Durian (Durio Ziberthinus) dan Kulit Cempedak (Artocarpus Integer) Sebagai Edible Film. Balai Riset dan Standardisasi Industri Banjar Baru, Banjar Baru.
Anonimous, 2009. Energi dari Biomasa: Potensi, Teknologi dan Strategi. http://suyitno.staff.uns.ac.id/2009/07/27/energi-dari-biomasa-potensi-teknologi-dan-strategi/ (10 Maret 2009)
Anung dan Roy,A. 2010. Pemanfaatan Arang Batok Kelapa dan Tanah Humus Baturaden untuk memurnikan Kadar Logam Krom (Cr). Molekul, vol. 5. No. 2, Nov. 2010 : 66-74. UNSOED
Josep, S., dan D. Hislop, 1981. Residu Briquetting in Development Countries. London: Aplyed Science Publisher.
M. Afif Almu, Syahrul, Yesung A. P, 2014. Analisa Nuilai Kalor dan Laju Pembakaran Pada Briket Campuran Biji Nyamplung (Calophyllm Inophyllum) dan Abu Sekam Padi, Jurnal Dinamika Teknik Mesin, Vol. 2 No. 2, Juli 2014, Hal : 117-122
Nasruddin & Affandy, Risman, 2011. Karakteristik Briket dari Tongkol Jagung Dengan Perekat Tetes Tebu dan Kanji, Jurnal Dinamika Penelitian Industri, Vol. 22, No. 2 Tahun 2011. Hal :: 1-10
Ringkuangan, T. Johni dan H. Pajow, 1993. Pengembangan Pembuatan Bahan Briket dari Arang Tempurung. Balai Penelitian dan Pengembangan Industri. Menado.
Setiawan, Agung, 2012. œPengaruh Komposisi Pembuatan Biobriket dari Campuran Kulit Kacang dan Serbuk Gergaji terhadap Nilai Pembakaran, Jurnal Fisika, 18. No. 2, (Jakarta: Universitas Sriwijaya).
Setyopambudi., Meinovan D., 2015. Analisa Karakteristik Mekanik Briket Dengan Variasi Ukuran Partikel Briket Arang Limbah Serbuk Gergaji Kayu Sengon., Dalam Skripsi Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Jember. Hal : 3-5
Setyowati, H., Hanifah, H,Z., Nugraheni, Rr.p. 2013. Krim Kulit Buah Durian (Durio Zibethinus L) Sebagai Obat Herbal Pengobatan Infeksi Jamur Candida Albicans. 2 Yayasan Pharmasi. Semarang.
Silalahi, 2000. Penelitian Pembuatan Briket Kayu dari Serbuk Gergajian Kayu. Bogor : Hasil Penelitian Industri DEPERINDAG.
Wildan, 2011. Pengolahan Limbah Kulit Durian. Tasikmalaya.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 JURNAL IKATAN ALUMNI FISIKA

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).