PERGESERAN KETOPRAK DOR SEBAGAI SALAH SATU UPAYA DALAM MEMPERTAHANKAN INDENTITAS JAWA DELI DI DESA SEI MENCIRIM, KECAMATAN SUNGGAL, KABUPATEN DELI SERDANG
DOI:
https://doi.org/10.24114/jas.v18i2.31914Keywords:
Eksistensi, Ketoprak Dor, Jawa DeliAbstract
Penelitian ini menjelaskan tentang terjadinya pergeseran eksistensi Ketoprak Dor yang tidak lagi sebagai strategi mempertahankan identitas Jawa Deli di Desa Sei Mencirim. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diketahui bahwa (1) Ketoprak merupakan kesenian tradisional etnis Jawa yang berasal kata tok dan prak. Namun ketika terjadi perpindahan suku Jawa pada tahun 1900-an ke Sumatera Timur dalam jumlah yang cukup besar dan menjadi buruh di Tanah Deli, etnis Jawa otomatis membawa tradisi daerah asalnya, seperti perilaku, sistem sosial, sistem budaya, dan kesenian. Salah satunya ialah ketoprak yang ketika di wilayah teritorial Tanah Deli ketoprak sering disebut ketoprak dor. (2) Pergeseran budaya yang terjadi pada kesenian ketoprak dor diantaranya ialah alat musik, pakaian/kostum, cerita, nyanyian/tembang, bahasa dan perubahan fungsi serta peran ketoprak dor. (3) Peran dan fungsi ketoprak dor sebagai hiburan, pengintegrasi masyarakat, pengungkap emosi dan penyampaian pesanDownloads
Published
2020-12-05
Issue
Section
Articles
License
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Share copy and redistribute the material in any medium or format
Adapt remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.