DOKUMENTASI TOR-TOR SIMALUNGUN SEBAGAI LITERASI BUDAYA
DOI:
https://doi.org/10.24114/gjst.v13i1.57066Keywords:
Dokumentasi, Tortor Simalungun, Literasi Budaya.Abstract
Penelitian ini bertujuan menginformasikan kesenian Simalungun khususnya Tor-tor Sirittak Hotang dan Tor-tor Dihar Natar sebagai literasi budaya. Penulis menggunakan teori dokumentasi milik Sugiyono (2018: 476), teori Tor-tor milik Harvina (2018; 1), dan teori literasi budaya milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2017: 3). Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian dilakukan di Sanggar Tor-tor Elak-elak Simalungun yang terletak di desa Sirpang Dalig Raya, Kecamatan Raya, Kabupaten Simalungun. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian ini menghasilkan dokumentasi berbentuk arsip tulisan yang dilengkapi dengan audio visual (VCD), yang di dalamnya mendeskripsikan asal mula, terminologi gerak, pola lantai, dancescript gerak, iringan dan alat musik, serta tata rias dan busana pada Tor-tor Sirittak Hotang dan Tor-tor Dihar Natar.References
Abdullah, D., Runtu, T., & Gamaliel, H. (2020). Pemahaman Pegawai Tentang Pajak Penghasilan Pasal 21 Pada PT. Matahari Department Store, Tbk Manado Town Square. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 8(4).
Gultom, I., & Tari, P. S. (2013). Tortor Sirintak Hotang Pada Masyarakat Simalungun. Kajin Terhadap Konsep Koreografi. Jurnal Skripsi Jurusan Sendratasi kFakultas Bahasa Dan Seni. Universitas Negeri Medan.
Harvina, H. (2018). TorTor Sombah (tarian dari tanah Simalungun) (No. 65). Balai Pelestarian Nilai Budaya Aceh, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kanusta, M., Sahertian, P., & Soraya, J. (2021). Implementasi Gerakan Literasi Minat Baca dan Hasil Belajar. Jurnal Penelitian Dan Pendidikan IPS, 15(2), 152-156.
Karmadi, A. D. (2007). Budaya lokal sebagai warisan budaya dan upaya pelestariannya. Kemendibud.co.id.
Nazar, S. (2019). Pengaruh Keragaman Produk Dan Store Atmosphere Terhadap Kepuasan Konsumen Distro Heaven (Survei Pada Pengunjung Distro Heaven Trunojoyo Bandung) (Doctoral dissertation, Perpustakaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpas Bandung).
Nilamsari, N. (2014). Memahami studi dokumen dalam penelitian kualitatif. WACANA: Jurnal Ilmiah Ilmu Komunikasi, 13(2), 177-181.
Purba, R. (2016). Nilai Pendidikan Dalam Tortor Sirintak Hotang Pada Masyarakat Simalungun (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Medan).
Setyaningrum, N. D. B. (2018). Budaya lokal di era global. Ekspresi Seni: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni, 20(2), 102-112.
Simanungkalit, S. M. F. (2017). Dihar Sitarlak Pada Masyarakat Simalungun: Kajian Semiotik (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Medan).
Simbolon, M. M. (2016). Bentuk Penyajian Ansambel Gondang Sabangunan Sebagai Pengiring Tortor pada Pesta Adat Tugu Silahisabungan di Desa Silalahi Nabolak Kecamatan Silahiabungan Kabupaten Dairi (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Medan).
Sinurat, M., & Siregar, F. R. (2021). Membumikan Literasi Budaya dengan Anjungan Kearifan Lokal di SMP Swasta Putri Cahaya Medan. Quaerite Veritatem: Jurnal Pendidikan, 1(1), 1-8.
Sudarsono, B. (2017). Memahami dokumentasi. Acarya pustaka: jurnal ilmiah perpustakaan dan informasi, 3(1), 47-65.
Sukmadinata, S. N. (2005). Metode penelitia. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Suswandari, M. (2018). Membangun budaya literasi bagi suplemen pendidikan di indonesia. Jurnal Dikdas Bantara, 1(1), 20-32.
Widjaja. (2019). Makna Tari Napa Pada Bimbingna Adat Suku Serawau Di Kota Manna Kabupaten /bengkulu Selatan. Jurnal Sosiologi Nusantara, 5(1), 8-9.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Aldi Alfiansyah Sinaga, Sitti Rahmah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors published with the Gesture: Jurnal Seni Tari agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)