SILAT SONG-SONG PADA UPACARA PERKAWINAN (Gita Yuswidiyati)
DOI:
https://doi.org/10.24114/senitari.v1i1.160Keywords:
ilat Song-song, asal-usul, bentuk penyajian, makna simbolikAbstract
Pada masyarakat Aceh Tamiang silat digunakan sebagai bagian dari kesenian dalam acara penyambutan, baik sebagai penyambutan tamu penting ataupun sebagai penyambutan pengantin pada upacara perkawinan. Silat tersebut dinamakan Silat Song-song. Silat Song-song berasal dari bahasa Aceh Tamiang yang berarti menyongsong, yaitu menyambut kedatangan tamu ataupun menyambut pengantin pria yang datang ke rumah pengantin wanita. Silat Song-song ini sudah berkembang sejak jaman Kerajaan Tamiang, awalnya Silat ini hanya digunakan dikalangan kerajaan Tamiang saja. Tradisi penyambutan pengantin yang menyertakan Silat Song-song sebagai salah satu tahapan acara adat perkawinan suku Aceh Tamiang, atau sebagai tari pembuka pada penyambutan tamu penting membuat Silat Song-song menjadi bagian yang sangat diperhatikan. Kata Kunci : Silat Song-song, asal-usul, bentuk penyajian, makna simbolikDownloads
Published
2012-06-27
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2012 Gita Yuswidiyati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors published with the Gesture: Jurnal Seni Tari agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)