PENGARUH PENAMBAHAN KULIT BUAH DURIAN DAN ABU FLY ASH SAWIT TERHADAP KUAT TEKAN BETON K-300

Authors

  • Fynnisa Z Universitas Asahan
  • Putri Handayani Universitas Asahan
  • Muhammad Irwansyah Universitas Asahan
  • Hermansyah Hermansyah Universitas Medan Area

DOI:

https://doi.org/10.24114/ebjptbs.v8i2%20DES.42119

Abstract

Kemajuan dalam bidang industri terutama dalam industri konstruksi di Indonesia saat ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan, sehingga diperlukan material bangunan dengan jumlah besar untuk mendukung kemajuan industri konstruksi di Indonesia salah satunya adalah beton sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan arang kulit buah durian dan abu fly ash sawit terhadap kuat tekan beton K 300 dengan variasi arang kulit buah durian dan abu fly ash sawit yaitu (3:9 ; 6:6 ; 9:3 ) % dan mutu beton yang direncanakan 24 MPa dengan estimasi umur 28 hari. Penelitian ini menggunakan benda uji berbentuk silinder dengan ukuran (15x30) cm, dan benda uji yang dibuat pada penelitian kali ini sebanyak 4 buah benda uji dimana setiap variasi terdiri dari 3 sampel beton. Hasil pengujian menunjukkan bahwa hasil pengujian kuat tekan beton dengan penambahan kombinasi dari abu fly ash sawit 3% + limbah kulit durian 9% didapat sebesar 19,39 MPa, abu fly ash sawit 6% + limbah kulit durian 6% didapat sebesar 18,24 MPa, abu fly ash sawit 9% + limbah kulit durian 3% didapat sebesar 18,50 MPa. Dapat dilihat dari hasil dari pengujian diatas bahwa kedua bahan tersebut jika dicampurkan, tidak dapat memenuhi target kuat tekan yang direncanakan. Hal tersebut dikategorikan bahwa bahan tersebut tidak bisa dijadikan sebagai bahan tambah dalam pengurangan semen. Kata Kunci: Abu Fly Ash Sawit, Beton, Kulit Durian ABSTRACTThe highway is the basic infrastructure for connecting traffic from one place to another. Around Willem Progress in the industrial sector, especially in industrial construction in Indonesia is currently showing significant growth, so that the material needed in large quantities to support the progress of industrial construction in Indonesia is concrete, so the purpose of this research is to determine the development of durian fruit and its development. palm fly ash on the compressive strength of K 300 concrete with variations of durian fruit peel charcoal and palm fly ash (3:9 ; 6:6 ; 9:3 ) % and the planned concrete quality is 24 MPa with an estimated age of 28 days. This study used a cylindrical specimen with a size of (15x30) cm, and the specimens made in this study were 4 specimens where each variation consisted of 3 samples of concrete. And the test results show that the results of the compressive strength test of concrete with the addition of a combination of 3% palm fly ash + 9% durian peel waste obtained 19.39 MPa, 6% palm fly ash + 6% durian peel waste obtained 18.24 MPa, 9% palm fly ash + 3% durian peel waste obtained 18.50 MPa. It can be seen from the results of the above test that the two materials, if mixed, cannot meet the planned strong target. And classifying these materials cannot be used as additives in reducing cement Keywords: Concrete, Durian Peel, Palm Fly Ash

References

Aji Firmansyah, Anisah, S.S.H. (2022) œPengaruh penggunaan abu daun bambu sebagai pengganti semen terhadap kuat tekan beton sebagai pendukung bahan ajar mata kuliah teknologi beton 1,2,3, 17(1).

Fuad, I.S., Djohan, B. dan Saputra, M. (2014) œTerhadap Kuat Tekan Dan Tarik Belah Pada, 2(1).

Fynnisa Z., Irwansyah, M. et al. (2022) œPemanfaatan Kulit Durian Sebagai Pengganti Sebagian Semen Dalam Pembuatan Beton K-300 Utilization of Durian Skin as a Partial Substitute for Cement in Concrete K-300, JCEBT, 6(1), hal. 2022. Tersedia pada: http://ojs.uma.ac.id/index.php/jcebt.

Handayani, Putri, Z, Fynnisa, Zahar, I. (2021) œPEMANFAATAN FLY ASH SAWIT SEBAGAI PENGGANTI SEBAGIAN SEMEN DALAM PEMBUATAN BETON K-300, Jurnal Bidang Aplikasi Teknik Sipil dan Sains, 1(1).

Leiwakabessy, A.Y., Tentua, B.G. dan Laamena, F. (2021) œAnalisis Sifat Mekanis Komposit Polyester Yang Diperkuat Serat Kulit Durian (Durio Zibethinus Murr) Akibat Variasi Fraksi Volume, ALE Proceeding, 4, hal. 146“150. doi:10.30598/ale.4.2021.146-150.

Ngudiyono, Ni Nyoman Kencanawati, R.P. (2022) œJurnal Teknologi Lingkungan Pemanfaatan Fly Ash sebagai Bahan Subtitusi Parsial Semen pada Beton Memadat Sendiri The Utilization of Fly Ash as Partial Substitution of Cement to the Self Compaction Concrete, 23(1), hal. 55“61.

Setiawati, M. (2018) œFly Ash Sebagai Bahan Pengganti Semen Pada Beton, Seminar Nasional Sains dan Teknologi, 17, hal. 1“8. Tersedia pada: https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/3556.

Setyowati, M. (2019) œPerkembangan Penggunaan Beton Bertulang Di Indonesia Pada Masa Kolonial (1901-1942), Berkala Arkeologi, 39(2), hal. 201“220. doi:10.30883/jba.v39i2.468.

Wiratno, Samuel Layang, W.P.P. (2020) œB Io - Diesel Production From P Alm O Il :, 23(2), hal. 54“66.

Zufri Hasrudy Siregar, San Lilandana Siregar, A.E. (2021) œKompor Portabel briket kulit durian sebagai energi alternatif masa depan, Jurnal VORTEKS, 2(2), hal. 115“121. doi:10.54123/vorteks.v2i2.89.

Published

2022-12-30