PENGARUH PEMBERIAN AMPAS TEH TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG PANJANG (Vigna sinensis L.)
DOI:
https://doi.org/10.24114/jbio.v1i2.12733Keywords:
Ampas Teh, Pertumbuhan dan Hasil, Tanaman Kacang PanjangAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ampas teh terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang panjang dan untuk mengetahui dosis ampas teh yang paling berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang panjang. Penelitian ini telah dilakukan pada tanggal 11 Juni- 30 juli 2012 di Screen House Dinas Pertanian Tanaman Pangan Propinsi Sumatera Utara Jl. Jenderal A. H. Nasution No, 6 Gedung Johor Medan. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 konsentrasi (0 gr, 10 gr, 20 gr, 30 gr, dan 40 gr) dan lima ulangan, sehingga penelitian ini menggunakan 25 unit percobaan. Parameter yang diukur yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, berat jual buah, jumlah buah dan panjang buah. Dari hasil analisis data penelitian ini diperoleh tanaman dengan perlakan X4 memberikan pengaruh yang sangat nyata terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang panjang.References
Anonim., (2012 a). Jenis dan Varietas Kacang Panjang, http ://cybex.deptan.go. id/penyuluhan/jenis-dan-varietas-kacang-panjang, Diakses 20 januari 2012
., (2012 b). Teh (Camelia sinensis (L) Kuntze), http://www.pdpersi.co.id, Diakses 20 Januari 2012
., (2012 c). Kompos Ampas Teh. Http://Indonetwork.Co.Id/Anugerah_
Lintas/427705/Kompos-Ampas-Teh.Htm, Diakses 20 januari 2012
., (2010d). Pengaruh Air dan Ampas Teh. http://biowindabio.blogspot. com/2011/10/pengaruh-air-dan-ampas-teh-terhadap.html, Diakses 20 Januari 2012
Budi, S., (2003), Usaha Tani Kacang Panjang, Kasinus, Yogyakarta.
Dwidjoseputro, A., (1994). Pengantar fisiologi tumbuhan , PT Gramedia Pustaka Mulia, Jakarta
Hanafiah., (2010), Rancangan Percobaan Teori dan Aplikasi. Fakultas Pertanian. Universitas Sriwijaya. Palembang
Hamidah.(2010). Jenis dan Kegunaan Unsur Hara. http://hamidahmamur. wordpress.com/2010/05/28/jenis-dan
kegunaan “unsur -hara/ .Diakses 6 Juni 2012)
Haryonto, E., Suhartini T., dan Rahayu E., (2007), Budidaya Kacang Panjang. Penebar Swadaya, Jakarta
Ita, S. dan Nasikum., (1991), Teh Kajian Sosial Ekonomi, Aditya Media, Yogyakarta
Isnaini, F. N., (2006), Pemanfaatan Ampas Teh Seduh dan Kotoran Ayam sebagai Kompos Untuk pertumbuhan Tanaman
Lidah Mertua (Sanseviera trifasciata) pada Media Tanah Lia, Universitas Muhammadiyah, Surakarta
Kusno, A., (2000), Pemulian Tanaman Kacang-kacangan, Dalam Prosiding Simposium Pemulian Tanaman I. PPTI Jawa Timur
Lingga, P. dan Marsono., (2000). Petunjuk Penggunaan Pupuk, Penebar Swadaya, Jakarta
Lunardi, S., (2011), 15 Manfaat Teh, Harian Kompas. com, Kamis, 13 Oktober 201, diakses 19 Januari 2012
Nurmayanti, T.R., (2008), Efektivitas Air Kelapa dan Ampas Teh Terhadap Pertumbuhan Tanaman Sri Rejeki (Aglonema donna carmen) Pada Media Tanam yang Berbeda. Skripsi Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan. Universitas Muhammadiyah. Surakarta
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2019 Atri Gustiana Gultom, Rosita Shafwan S. Tarigan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
For Authors Jurnal Biosains agree to the following terms:
Authors retain copyright and grant the Jurnal Biosains (JBIO) right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share (copy and redistribute the material in any medium or format) and adapt (remix, transform, and build upon the material) the work for any purpose, even commercially with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in JBIO (Jurnal Biosains)
Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in JBIO (Jurnal Biosains)
Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).