PRODUK SENI KERAJINAN SEBAGAI CERMINAN POTENSI DAERAH MENJADI BAHAN APRESIASI BAGI LEMBAGA PENDIDIKAN

Authors

  • Mesra Mesra

DOI:

https://doi.org/10.24114/bhs.v26i2.5558

Abstract

Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) merupakan salah salah satu even Tingkat Provinsi yang dilaksanakan setiap tahun. Pada momen tersebut masyarakat dapat melihat dan menikmati berbagai suguhan pameran pada stand-stand setiap daerah Kabupaten/Kota. Keunggulan potensi daerah masing-masing dan capaian target-target pembangunan daerah dapat diketahui di PRSU, melalui informasi-informasi yang disajikan dalam bentuk benda-benda artifak, hasil produksi pertanian, perindustrian, kerajinan, katalog, buku, tayangan video, foto-foto, baliho dan  informasi lisan dari pemandu pada setiap stand. Produk-produk seni kerajinan yang disajikan sering berbeda-beda antara daerah kabupaten/Kota. Hal ini mencerminkan adanya perbedaan sumber daya alam dan sumber daya manusianya antar daerah tersebut. Sebagian produk kerajinan diolah secara hand made (kerajinan tangan) dan sebagian lagi sudah mendapat sentuhan mesin industri (Industri Kecil). Lembaga pendidikan tingkat dasar dan menengah memberikan pengetahuan dan keterampilan bagi siswanya dalam mata pelajaran kerajinan tangan, keterampilan PKK, seni budaya dan  prakarya. Selain guru dan buku pelajaran di sekolah tentu siswa dapat pula belajar melalui sumber lain seperti internet, perpustakaan, pameran dan di tempat pengerajin itu sendiri. Salah satu pusat sumber belajar (PSB) bagi siswa adalah stand-stand PRSU yang menyajikan bermacam-macam produk seni kerajinan. Kemudian pada tingkat perguruan tinggi jurusan seni rupa juga mengkaji, mendalami dan  mencipta karya seni kerajinan dengan memperhatikan potensi-potensi sumber daya alam di setiap daerah.   Kata Kunci : Seni Kerajinan, apresiasi lembaga pendidikan

Downloads

Issue

Section

Articles