Dampol tongosan pada Masyarakat Batak Toba di Desa Sigumpar Kecamatan Lintongnihuta
DOI:
https://doi.org/10.24114/antro.v1i1.5073Keywords:
Dampol Tongosan, Pengobatan, Tradisional, Batak TobaAbstract
Penelitian ini bertujuan mengetahuiproses pengobatanpenyakit dengan menggunakan pengobatan tradisional dampol tongosan, mengetahui obat dan bahan yang dipergunakan, mengetahui pandangan atau respon masyarakat terhadap keberadaannya, dan untuk mengetahui dampak positif maupun negatifnya di Desa Sigumpar Kecamatan Lintongnihuta Kabupaten Humbang Hasundutan.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mendeskripsikan perihal keberadaan pengobatan tradisional ini dalam konteks sosial masyarakatnya.Pengobatan tradisional Batak Toba ini menggunakan tumbuh-tumbuhan yang diper-cayai masyarakat mengandung khasiat sebagai obat dan bisa menyembuhkan penyakit yang berhubungan dengan masalah tulang.Sistem pengobatan ini bisa dilakukan dari jarak yang berjahuan. Bahan ramuan yang digunakan pandampol untuk mengobati pasien ialah menggunakan dampol tongosan seperti burung Siburuk, sarang burung Siburuk, daun sirih, andulpak, santan kelapa, dan kamput. Alat-alat yang digunakan yaitu pelepah pisang, perban, kapas. Cara pembuatan minyak urut adalah burung Siburuk dan sarang burung Siburuk dimasak dengan menggunakan air secukupnya, dimasak hingga mendidih hingga menghasilkan minyak.References
Agoes, A, 1996. Antropologi kesehatan indonesia pengobatan tradisional. Buku kedokteran FGC.
Anderson, dan Foster 1986. Antropologi Kesehatan Universitas Indonesia. Jakarta
Dumatubun. 2002. Kebudayaan Kesehatan Orang Papua dalam Antropologi Kesehatan. Jurnal Antropologi Papua.
Foster, G,M & Barban G, A, 1986. Antropologi Kesehatan Jakarta: UI-press
Ilham, 2012. Eksistensi Pengobatan Fukun Patah Tulang pada Masyarakat Gayo di Desa Gelelungi Kec. Pegasing Kab Aceh Tengah, Skripsi
Koentjaraningrat, 1982. Aspek Manusia Dalam Penelitian Masyarakat. Jakarta : PT. Gramedia
Koentjaraningrat, 1883. Pengantar ilmu Antropologi, Aksara Baru, Jakarta
Moleong, L, J. 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosdakarya
Muzaham,,F, 2007. Memperkenalkan sosiologi kesehatan Jakarta: UI-press
Pals. L D, 2001. Seven Theories Of Religion Yogyakarta: Qalam
Sembiring, A, F, 2012. Oukup Sebagai Pengobatan Tradisional pada masyarakat Batak Karo di Kabanjahe. Skripsi
Suyanto, N, 2004. Sosiologi Teks Pengantar dan Terapan. Jakarta: Kencana
Soekanto, S, 2009. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada
Sumber lain :
http://kerabat.blogspot.com/2008/05/pengobatan modern. Diunduh:02:02:2014, jam 13:45:23
http://pengobatantradisionalpenyakit.com/. Diakses, April 2014. 20:15:03
http:// www. Kompas. Com / kompas = cetak / 0004 / 12 / iptek / htm. Februari 2014. 15:25:45
www. Jurnal Sari Kumala Ruma Oktora Lusia. April 2006. Pemanfaatan obat tradisional dengan pertimbangan manfaat dan keamanannya. 22 Februari 2014. 13:55:03
www. Pengertian kebudayaan dan unsur-unsur kebudayaan indonesia, 19-06-2014 22:59
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2015 Anthropos: Jurnal Antropologi Sosial dan Budaya (Journal of Social and Culturl Anthropology)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.Penulis.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (Refer to The Effect of Open Access).