Oukup sebagai Pengobatan Tradisional Studi Antropologi Kesehatan pada Masyarakat Karo
DOI:
https://doi.org/10.24114/antro.v1i1.5072Abstract
Asal-mula Oukup muncul ditengah-tengah masyarakat Karo sejak lebih dari 100 tahun lalu yang dibawa oleh guru sibaso (dukun) yang mengetahui ramuan-ramuan pengobatan pada masyarakat entis Karo dan terus berkembang serta diminati masyarakat Karo dalam menyembuhkan penyakit. Dalam berOukup ada tiga hal yang dilakukan yakni sebelum Oukup, saat Oukup, dan sesudah Oukup. Oukup adalah salah satu pengobatan tradisional masyarakat etnis Karo yang saat ini masih digunakan oleh masyarakat untuk menyembuhkan penyakit. Ada 21 jenis rempah-rempah yang digunakan dan ditambah dengan ratusan rempah yang telah dibungkus untuk Oukup yang dipercaya sangat baik untuk kesehatan. Ada berbagai macam penyakit yang bisa disembuhkan dengan Oukup, yang dahulunya Oukup ini hanya diperuntukkan untuk ibu-ibu yang baru melahirkan untuk menambah kesegaran dan stamina buat ibu-ibu yang baru melahirkan tersebut. Meskipun masyarakat etnis Karo tidak secara keseluruhan mengetahui sejarah munculnya Oukup dan jenis-jenis ramuan yang digunakan, tetapi Oukup sebagai pengobatan tradisional semakin digemari masyarakat untuk menyembuhkan penyakit atau sekedar untuk mengembalikan stamina. Kata Kunci: Oukup, Pengobatan, Tradisional, Etnik Karo, Kesehatan.Downloads
Published
2015-06-10
Issue
Section
Articles
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.Penulis.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (Refer to The Effect of Open Access).