PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK DISKUSI TERHADAP KEBIASAAN MENONTON FILM SINETRON DI SMP NEGERI I BATANG KUIS
DOI:
https://doi.org/10.24114/konseling.v13i2.12199Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bimbingan kelompok teknik diskusi terhadap mengurangi kebiasaan menonton film sinetron khususnya yang bertema percintaan remaja dan bertendensi negatif di kelas VIII SMP Negeri I Batang Kuis. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasy experiment). Dengan desain pre-test dan post-test. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII-6 yang berjumlah 9 orang. Instrumen pengumpulan data dengan menggunakan angket untuk mengetahui kebiasaan menonton film sinetron khususnya tentang tema percintaan remaja dan bertendensi negatif pada siswa. Angket diuji cobakan dan dianalisis untuk mendapatkan angket yang valid dan reliabel. Teknik analisis data menggunakan uji t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan bimbingan kelompok teknik diskusi berpengaruh terhadap mengurangi kebiasaan menonton film sinetron pada siswa di SMP Negeri I Batang Kuis. Hal ini tergambar dengan hasil penelitian menunjukkan bahwa thitung = 15,53 untuk responden sebanyak 9 orang diperoleh ttabel 2,306, tampak bahwa thitung > ttabel. Maka hipotesa alternatif yang diajukan diterima pada signifikan taraf 0,05%. Artinya ada pengaruh yang signifikan antara pelaksanaan bimbingan kelompok teknik Diskusi terhadap mengurangi kebiasaan menonton film sinetron khususnya tentang tema percintaan remaja dan bertendensi negatif di kelas VIII SMP Negeri I Batang KuisKata Kunci: Bimbingan Kelompok; Teknik Diskusi; Kebiasaan Menonton Film SinetronDownloads
Published
2018-12-25
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2018 Muhammad Khuzairi Batubara, Nasrun Nasrun

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.