PENGARUH METODE INKABER DAN METODE EDUCATION GAMES TERHADAP KEMAMPUAN GERAK DASAR MANIPULATIF DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DI SD NEGERI 060956 MEDAN LABUHAN
DOI:
https://doi.org/10.24114/jik.v22i2.51436Abstract
Gerak yang sering dilakukan oleh siswa terutama anak usia sekolah dasar yaitu gerakan kasar yang menggunakan sebagian besar dari tubuhnya, seperti berlari, melompat, dan melempar. Seiring dengan pertambahan usia dan dipengaruhi faktor latihan gerak yang dimiliki siswa akan menjadi semakin sempurna. Latihan dapat dilakukan secara langsung maupun tidak langsung, latihan secara langsung dapat dilakukan melalui aktivitas olahraga sedangkan latihan tidak langsung dapat dilakukan melalui aktivitas sehari-hari, seperti bermain. Kemampuan gerak dasar merupakan perkembangan unsur kematangan dan pengendalian gerak tubuh. Kemampuan gerak dasar merupakan suatu kebutuhan yang harus dipelajari pada usia sekolah dasar. Mengingat hal tersebut langsung maupun tidak langsung akan sangat mempengaruhi perilaku sehari-hari, dan menunjang perkembangan gerak dan postur tubuh di masa remaja dan dewasa. Kemampuan motorik pada anak sebaiknya dilakukan pada usia sedini mungkin, agar perkembangan dan pertumbuhan dapat terpantau dengan baik dan benar. Murid sekolah dasar pada dasarnya memiliki gerak dasar yang dibawanya sejak lahir dan mulai belajar gerak (sambil bermain) pada saat di Taman Kanak-kanak, sehingga dari sumbangan gerak dasar tersebut siswa sekolah dasar sudah memiliki kemampuan gerak dasar minimal yang sangat berguna bagi penyesuaian diri di kehidupan siswa, terutama yang menyangkut gerakan-gerakan dasar yang berguna dalam kehidupan sehari- hari. Tujuan penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kemampuan gerak manipulative siswa, memberikan sumbangsih pemikiran agar metode pembelajaran yang dilaksanakan tidak monoton dan membosankan bagi siswa, mendukung kegiatan dan pelaksanaan metode yang inovatif oleh guru.Downloads
Published
2023-10-13
Issue
Section
Articles