MODEL PEMBELAJARAN LOKOMOTOR USIA 6-7 TAHUN BERBASIS PERMAINAN
DOI:
https://doi.org/10.24114/jik.v19i1.18450Abstract
Tujuan dari penelitian dan pengembangan ini adalah untuk menghasilkan model pembelajaran lokomotorusia 6-7 tahun berbasis permainan bagi siswa Sekolah dasar. Penelitian dan pengembangan ini menggunakan pendekatan kuantitatif serta menggunakan metode penelitian pengembangan Research & Development.Subyek dalam penelitian dan pengembangan ini adalah siswa Sekolah dasar kelas 1 yang berjumlah 40 orang. Instrumen yang digunakan dalam penelitian dan pengembangan ini adalah wawancara, dan instrumen gerak dasarlokomotor(jalan, lari dan lompat) yang digunakan untuk mengumpulkan data pada tahap: (1) analisis kebutuhan; (2) evaluasi ahli (evaluasi produk awal); (3) ujicoba terbatas (ujicoba kelompok kecil); dan (4) ujicoba utama (field testing). Uji efektifitas model menggunakan tes gerak dasar lokomotor (jalan, lari dan lompat) sedangkan untuk melihat hasil efektifitas model digunakan uji statistik dengan menggunakan rumus before-after (pre-test dan post-test). Hasil perhitungan pre-test didapatkan hasil 1782,81 dengan rata-rata 59,42 sedangkan post-test didapatkan hasil 2569,06 dengan rata-rata 85,63 hal ini berarti model pembelajaran lokomotor usia 6-7 tahun berbasis permainanuntuk siswa sekolah dasar yang dikembangkan efektif dan dapat meningkatkan kemampuan gerak dasar anak .Berdasarkan hasil pengembangan dapat disimpulkanbahwa: (1) Dengan model pembelajaran lokomotor usia 6-7 tahun berbasis permainan, siswa dapat belajar secara efektif dan efisien. (2) Dengan model pembelajaran lokomotor usia 6-7 tahun berbasis permainan yang telah peneliti kembangkan, siswa dapat meningkatkan kemampuan gerak pada proses pembelajaran.Downloads
Published
2020-06-12
Issue
Section
Articles