Pengembangan Modul Ajar Problem Based Learning pada Materi SPLTV
Main Article Content
Abstract
Modul ajar adalah perangkat penting untuk mendukung kurikulum merdeka di sekolah. Menurut beberapa penelitian, terdapat guru yang belum membuat modul ajar yang sesuai dengan ciri siswanya. Dengan demikian, diperlukan modul ajar problem based learning untuk materi SPLTV. Tujuan studi ini adalah menghasilkan modul ajar problem based learning yang valid, praktis, dan efektif pada materi SPLTV. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian pengembangan model ADDIE. Subjek penelitian adalah 27 siswa kelas X-1 MA Manbaul Ulum. Data penelitian diperoleh dari wawancara, lembar validasi, kuesioner guru dan siswa, serta hasil asesmen sumatif. Hasil wawancara digunakan untuk analisis awal. Rata-rata skor hasil validasi adalah 4,38 yang dapat dikategorikan sebagai sangat valid. Hasil analisis kuesioner guru dan siswa dinilai sangat praktis dengan rata-rata skor berturut-turut adalah 4,41 dan 4,47. Hasil asesmen sumatif seluruh kelas X-1 diperoleh nilai rata-rata 92,5 yang dapat dikategorikan sebagai sangat efektif. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa modul ajar dengan model problem based learning pada materi SPLTV yang dihasilkan layak digunakan sebagai alat pembelajaran .
Article Details
Section
Articles

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish articles in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).