Analisis Kesalahan Siswa Ditinjau Dari Gender Dalam Menyelesaikan Masalah Materi Permutasi Berdasarkan Kriteria Watson
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan masalah materi permutasi berdasarkan kriteria Watson ditinjau dari gender. Sampel penelitian ini adalah satu siswa perempuan dan satu siswa laki-laki dari kelas X-11 SMA 5 Negeri Semarang. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes uraian materi permutasi yang dianalisis berdasarkan delapan kategori kesalahan Watson. Perbedaan yang signifikan dalam jenis dan frekuensi kesalahan teramati antara siswa perempuan dan laki-laki berdasarkan hasil penelitian ini. Siswa perempuan lebih banyak melakukan kesalahan pada kategori kesalahan konsep, kesalahan kalkulasi, kesalahan organisasi, dan kesalahan interpretasi . Sedangkan siswa laki-laki lebih banyak melakukan kesalahan pada kategori kesalahan data. Penelitian ini menunjukkan bahwa gender dapat memengaruhi jenis dan frekuensi kesalahan siswa dalam proses penyelesaian masalah materi permutasi. Penting bagi para guru untuk memperhatikan hal ini agar dapat memberikan pembelajaran yang lebih efektif dan sesuai dengan karakteristik siswa.
Article Details
Section
Articles

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish articles in this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).