Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah Di Sma Negeri 6 Medan

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa dengan pembelajaran berbasis masalah (Problem based learning). Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang dilaksanakan di SMA Negeri 6 Medan. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI MIA 4 yang terdiri dari 33 siswa. Objek penelitian adalah kemampuan komunikasi matematis siswa melalui pembelajaran berbasis masalah di kelas XI MIA 4 SMAN 6 Medan dengan teknik penelitian berupa tes kemampuan komunikasi matematis siswa yang dianalisis secara kuantitatif. Penelitian terdiri dari 2 siklus. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa : (1) terdapat peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa dimana pada tes diagnostik hanya 57.93%, pada siklus I meningkat menjadi 66.41%, dan siklus II sebesar 80.80% . Terdapat juga peningkatan ketuntasan belajar siswa yang baik dimana pada tes diagnostik hanya 9 orang (27.27%) siswa yang memiliki nilai diatas KKM, masih sama untuk siklus I hanya terdapat 9 dari 33 siswa yang mencapai KKM (27.27%), lalu mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 25 dari 33 siswa yang mencapai KKM (75.76%). Sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran berbasis masalah dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa. [Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa dengan Model Pembelajaran Berbasis Masalah di SMA Negri 6 medan]Kata Kunci: Penelitian Tindak Kelas; Kemampuan Komunikasi Matematis; Model Pembelajaran Berbasis Masalah  (Problem Based Learning).