Analisis Peningkatan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Melalui Pembelajaran Model Problem Based Learning (PBL)

Main Article Content

Dita Tamala Malau

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa melalui pembelajaran model Problem Based Learning (PBL) berdasarkan peningkatan indikator dan peningkatan nilai rata-rata kemampuan berpikir kreatif matematis siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif serta menggunakan metode penelitian kepustakaan (library research). Subjek penelitian ini adalah data sekunder terdiri 1 artikel ilmiah, 3 skripsi, dan 4 jurnal yang bersumber dari penelitian terdahalu dengan kriteria: jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK); objek penelitian siswa Sekolah Menegah Pertama (SMP); dan dari lembaga penelitian  dengan akreditas terpercaya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa indikator berpikir kreatif yang paling tinggi peningkatannya melalui pembelajaran model Problem Based Learning (PBL) adalah indikator berpikir orisinal dan elaborasi. Peningkatan nilai rata-rata kemampuan berpikir kreatif sebelum adanya intervensi pembelajaran model Problem Based Learning (PBL) hingga tuntasnya penelitian dalam meningkatan kemampuan berpikir kreatif matematis siswa secara beurut dalam rentang: 16,59 “ 43,75 (kategori sangat rendah) sebelum diberi tindakan, setelah tindakan Siklus I menjadi 43,45 “ 65,75 (kategori sangat rendah “ sedang), dan setelah tindakan Siklus II menjadi 70,25 “ 87,43 (kategori sedang “ tinggi

Article Details

Section
Articles