Estetika Lukisan Hamzah Dalam Kajian Narasi Simbolik

Article Sidebar

PDF
Published: Nov 7, 2023
DOI: https://doi.org/10.24114/gsts.v3i2.52788

Main Article Content

Intan Tanita Devi
Pascasarjana Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Abstract

Penelitian ini membahas estetika lukisan Hamzah dalam kajian narasi simbolik, lukisan Hamzah yang didominasi dengan aliran abstrak ekspresionis yang menggakat cerita, fenomena kehidupan sosial masyarakat Minangkabau. Penelitian menggunakan, karya Hamzah di analisis melalui sudut pandang narasi yang dilihat pada struktur pembentuk narasi kemudian didukung oleh teori semiotika. Estetika lukisan yang dihadirkan Hamzah dalam lukisannya, berdasarkan tiga tingkatan dalam elementer kesenirupaan dengan enam asas pembentuk estetik. Metode kualitatif dengan penyajian data bersifat deskriptif analisis untuk melihat fakta-fakta yang ditemukan dilapangan, dengan mengambil sebanyak dua belas lukisan dengan tiga lukisan masing-masing pertahunnya. Teknik pengambilan data yang dilakukan dengan cara observasi, analisis data, studi pustaka, wawancara dan dokumentasi untuk mengambil suatu kesimpulan pada karya Hamzah berdasarkan kriteria tanda, penanda dan simbol dari lukisan yang dihasilkan Hamzah pada tahun 2020. Hasil temuan lukisan Hamzah didominasi dengan gaya lukisan abstrak ekspresionis dengan narasi simbolik pada lukisan Hamzah, berupa simbol-simbol seperti rumah gadang, kaktus, bulan sabit, goa, ruang angkasa, , komposisi warna, dan tipografi. Kata Kunci: Narasi Simbolik, Rumah gadang, Semiotika, Estetika

Article Details

How to Cite
Devi, I. T. (2023). Estetika Lukisan Hamzah Dalam Kajian Narasi Simbolik. GESTUS JOURNAL : PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI, 3(2), 77–84. https://doi.org/10.24114/gsts.v3i2.52788
Issue
Vol. 3 No. 2 (2023): GESTUS JOURNAL : PENCIPTAAN DAN PENGKAJIAN SENI
Section
Articles
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Copyright of Gestus Journal Held by the Author

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License. 

 

References

Akmal, A. (2013). Ekspresi bentuk simbolik seni ritual makan bajamba. Institut Seni Indonesia Padang Panjang.

Damayanti, R. A. (2014). Morfologis Bangunan Arsitektur Rumah Gadang Dalam Konteks Kebudayaan Minangkabau. Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain, 11(1), 65-85.

Danesi, Marcel. (2004). Pesan Tanda dan Makna. Yogyakarta: Jalasutra.

Dirgantari, A.P. (2020). Ekofeminisme pada Tokoh San dalam film Princess Mononosuke Karya Sutradara Hayao Miyazaki. PANTUN: Jurnal Ilmiah Seni Budaya, 5(1).

Djelantik, A.A.M. (2001). Estetika sebuah pengantar. Bandung: MSPI.

Evita, Fitri. (2017). Narasi Simbolik Karya Tiga Seniman. Tesis. Medan: Universitas Sumatera Utara.

Gombrich, E.H. (1958). The story of art. London: Phaidon.

Jamil, Muhammad. (2019). Padusi Minang Mencari Identitas Bundo Kandung Dalam Konteks Islam. Kediri: FAM Publishing.

Kartika, D.S. (2004). Pengantar Estetika. Bandung: Rekayasa Sains.

Kartodirjo, Sartono. (1993). Pendekatan Ilmu sosial dan metodologi sejarah, Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Keraf, Gorys. (2001). Argumentasi Dan Narasi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Gie, Liang. (1997). Fisalfat Keindahan. Yogyakarta: PUBIB.

Moleong, Lexy J. (2005). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Piliang, Y.A. (1999). Hiper-Realitas Kebudayaan. Yogyakarta: LKiS.

Prasetya, H.B. (2013). Meneliti Seni Pertunjukan, Yogyakarta: Badan Penerbit ISI.

Refza, Mukthia. (2021). Representasi Rumah Gadang Pada Karya Lukis Hamzah Ditinjau Melalui Sudut Pandang Estetika. Skripsi. Padangpanjang: ISI Padangpanjang.

Rohidi, Tjetjep Rohendi. (2011). Metodologi Penelitian Seni. Semarang: Cipta Prima Nusantara.

Soedarso, Sp. (2000). Sejarah perkembangan seni rupa modern. Jakarta, ISI Yogyakarta: CV. Studio Depalan Puluh Enterprise.

Sudibyo, Agus. (2001). Politik Media dan Pertarungan Wacana. Yogyakarta: LKIS.

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan Kombinasi Mixed Methods. Bandung: Alfabeta.

Saidi, Acep Iwan. (2008). Narasi Simbolik Seni Rupa Kontemporer Indonesia. Yogyakarta: Isacbook.

Wirawan IB. (2013). Teori-Teori Social Dalam Tiga Paradigma, Jakarta: Kencana.

Yanti, J. D. (2020). Narasi Simbolik Relief Manusia Indonesia karya Sudjojono di Eks Bandara Kemayoran Jakarta Pusat. Journal of Contemporary Indonesia Art, 6(2), 69-82.